FKIP Universitas Pakuan - Hari kedua kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Pakuan pada Sabtu, 13 September 2025 berlangsung meriah dan penuh makna. Sejak pagi, antusiasme mahasiswa baru sudah terasa, terlihat dari semangat mereka mengikuti setiap rangkaian acara yang telah disiapkan panitia.
Kegiatan diawali dengan team building yang dirancang untuk mempererat rasa kebersamaan, kekompakan, dan kerja sama antar mahasiswa baru. Suasana penuh canda tawa, tetapi juga sarat makna karena melalui aktivitas tersebut mereka belajar nilai solidaritas dan kebersamaan sebagai calon pendidik masa depan.
Selepas itu, peserta diajak berkeliling dalam tour room di lingkungan fakultas. Mereka diperkenalkan lebih dekat dengan fasilitas-fasilitas pendukung pembelajaran, mulai dari ruang kelas, laboratorium, hingga ruang kelembagaan mahasiswa. Momen ini menjadi kesempatan bagi mahasiswa baru untuk mengenal rumah barunya selama menempuh pendidikan di FKIP.
Rangkaian acara berlanjut dengan pengenalan program studi yang ada di FKIP, yaitu Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Biologi, dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Tidak hanya memperkenalkan profil akademik, kegiatan ini juga memberi inspirasi kepada mahasiswa baru tentang prospek dan peran penting setiap program studi dalam mencetak generasi pendidik unggul.
Selain itu, mahasiswa baru juga dikenalkan pada kelembagaan tingkat fakultas, yakni BEM dan BLM, serta kelembagaan tingkat program studi melalui himpunan mahasiswa masing-masing. Sesi ini memberikan wawasan bahwa kehidupan kampus tidak hanya sebatas kegiatan akademik, tetapi juga ruang untuk mengasah kepemimpinan, kreativitas, dan pengabdian.
Pada sesi berikutnya, mahasiswa mendapatkan sosialisasi mengenai pencegahan kekerasan seksual yang disampaikan oleh Tim PPKPT UNPAK. Materi ini sangat penting untuk membangun kesadaran mahasiswa tentang lingkungan kampus yang aman, nyaman, dan bebas dari segala bentuk kekerasan.
Kegiatan semakin menarik ketika dilanjutkan dengan kuliah umum bertema "Digitalisasi Pendidikan" yang disampaikan oleh Irfana Steviano. Dalam penyampaian yang interaktif, beliau menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi dalam dunia pendidikan, serta bagaimana calon guru dapat beradaptasi dan berinovasi di era digital.
Sebagai penutup, hari kedua PKKMB dimeriahkan dengan pagelaran seni bertajuk “Anak Maba FKIP 2025”. Mahasiswa baru menampilkan berbagai kreasi seni mulai dari musik, tari, hingga drama, yang tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana untuk mengekspresikan bakat dan menumbuhkan rasa percaya diri. Suasana penuh kegembiraan ini menjadi titik akhir yang indah dari perjalanan panjang hari kedua, sekaligus menumbuhkan harapan bahwa mahasiswa baru FKIP 2025 akan tumbuh menjadi pribadi yang kreatif, cerdas, dan berkarakter.